Selasa, 24 April 2012

Bunga - Bunga Langka

Hai Kawan2.. Jumpa Lagi bersama saya Fironika... Saat ini, kita akan membahas bunga2 yang langka. Langsung aja deh.. Siapa yang tau ada berapa bunga yang langka di Indonesia?? Pastinya buanyak banget kan... Kali ini, saya hanya akan membahas beberapa bunga - bunga langka yang ada di Indonesia.. Mari kita Simak :

Indonesia diklaim sebagai negara dengan keanekaragaman jenis tumbuh-tumbuhan nomor 2 di dunia.Kita tentu bangga bahwa ternyata negara kita menyimpan kekayaan tanaman dan tumbuhan yang tak ternilai. Demikian juga dengan jenis-jenis bunga yang ada di Indonesia. Tentu banyak jenis bunga yang hanya tumbuh di Indonesia dan tidak dijumpai di negara lain.

Namun dibalik semua itu rupanya kita menyimpan keprihatinan bahwa diantara keanekaragaman jenis tumbuhan terutama bunga-bungaan yang kita miliki tersebut, beberapa diantaranya sudah masuk dalam kriteria langka atau nyaris punah. Hal ini disebabkan karena adanya kasus pembalakan hutan secara serampangan, ilegal logging, jual beli tanaman langka, pembakaran hutan dan sebagainya yang bisa berakibat fatal yaitu kepunahan.

Berikut saya akan menampilkan nama beberapa/sebagian dari bunga yang langka di Indonesia :

Bunga cendana
Cendana, atau cendana wangi, merupakan pohon penghasil kayu cendana dan minyak cendana. Kayunya digunakan sebagai rempah-rempah, bahan dupa, aromaterapi, campuran parfum, serta sangkur keris (warangka). Kayu yang baik bisa menyimpan aromanya selama berabad-abad. Konon di Sri Lanka kayu ini digunakan untuk membalsam jenazah putri-putri raja sejak abad ke-9. Di Indonesia, kayu ini banyak ditemukan di Nusa Tenggara Timur, khususnya di Pulau Timor, meskipun sekarang ditemukan pula di Pulau Jawa dan pulau-pulau Nusa Tenggara lainnya.

Cendana adalah tumbuhan parasit pada awal kehidupannya. Kecambahnya memerlukan pohon inang untuk mendukung pertumbuhannya, karena perakarannya sendiri tidak sanggup mendukung kehidupannya. Karena prasyarat inilah cendana sukar dikembangbiakkan atau dibudidayakan.

Kayu cendana wangi (Santalum album) kini sangat langka dan harganya sangat mahal. Kayu yang berasal dari daerah Mysoram di India selatan biasanya dianggap yang paling bagus kualitasnya. Di Indonesia, kayu cendana dari Timor juga sangat dihargai. Sebagai gantinya sejumlah pakar aromaterapi dan parfum menggunakan kayu cendana jenggi (Santalum spicatum). Kedua jenis kayu ini berbeda konsentrasi bahan kimia yang dikandungnya, dan oleh karena itu kadar harumnya pun berbeda.
 Yang Kedua.............

Rafflesia arnoldii

Bunga bangkai dengan nama latin Rafflesia arnoldii ini ditemukan oleh rombongan Sir Stamfort (gubernur East Indi Company di Sumatera dan Jawa) dan Dr. Joseph Arnord, seorang naturalis yang mengadakan ekspedisi di Bengkulu pada tanggal 20 Mei 1818. Kedua nama tersebut diabadikan menjadi nama latin bungan ini oleh Robert Brown. Rafflesia arnoldii ini disebut juga sebagai bunga padma raksasa dan puspa langka.

Padma raksasa (Rafflesia arnoldii) merupakan tumbuhan parasit obligat yang terkenal karena memiliki bunga berukuran sangat besar, bahkan merupakan bunga terbesar di dunia. Ia tumbuh di jaringan tumbuhan merambat (liana) Tetrastigma dan tidak memiliki daun sehingga tidak mampu berfotosintesis. Tumbuhan ini endemik di Pulau Sumatera, terutama bagian selatan (Bengkulu, Jambi, dan Sumatera Selatan). Taman Nasional Kerinci Seblat merupakan daerah konservasi utama spesies ini. Jenis ini, bersama-sama dengan anggota genus Rafflesia yang lainnya, terancam statusnya akibat penggundulan hutan yang dahsyat. Di Pulau Jawa tumbuh hanya satu jenis patma parasit, Rafflesia patma.
Yang ketiga....................

Amorphophallus titanum
Selain Rafflesia arnoldii ada juga bunga bangkai yang lain yang tak kalah “cantik” dan besar. Yaitu bunga bangkai Amorphophallus titanum. Tanaman ini hanya ada di hutan hujan Sumatera, meskipun sekarang telah ditransplantasikan, dipanen, dan tumbuh di seluruh dunia.

Tumbuhan ini memiliki dua fase dalam kehidupannya yang muncul secara bergantian, fase vegetatif dan fase generatif. Pada fase vegetatif muncul daun dan batang semunya. Tingginya dapat mencapai 6m. Setelah beberapa waktu (tahun), organ vegetatif ini layu dan umbinya dorman. Apabila cadangan makanan di umbi mencukupi dan lingkungan mendukung, bunga majemuknya akan muncul. Apabila cadangan makanan kurang tumbuh kembali daunnya.

Bunganya sangat besar dan tinggi, berbentuk seperti lingga (sebenarnya adalah tongkol atau spadix) yang dikelilingi oleh seludang bunga yang juga berukuran besar. Bunganya berumah satu dan protogini: bunga betina reseptif terlebih dahulu, lalu diikuti masaknya bunga jantan, sebagai mekanisme untuk mencegah penyerbukan sendiri.
Selanjutnya.................
Tahu tidak ternyata bunga yang hampir tak kasat mata ini adalah bunga legendaris. Dalam mitos umat budha, bunga Udumbara menciptakan keberuntungan dan fenomena supranatural, yang merupakan bunga surgawai dan tidak tumbuh di dunia biasa. Bunga ini banyak disebut dalam kitab budha dan dapat ditemukan dalam teks-teks seperti Theravada’s Uraga Sutta dan “Buddhisme Mahayana’s Sutra Lotus. Pohon Udumbara juga dikenal sebagai bunga “pencekik ara” karena hidup sebagai parasit dan tumbuh pada cabang-cabang pohon inang. Pohon ara sendiri disimbolkan sebagai pohon yang bunganya terbungkus dalam buah dan tersembunyi dari pandangan.
Bangsa Jepang menyebut bunga ini dengan sebutan Udonge. Udonge dalam bahasa Jepang (优 昙华) digunakan oleh Dogen Zenji untuk merujuk pada bunga pohon udumbara dalam kitab Shōbōgenzō (“Perbendaharaan Mata Dharma Sejati”). Dalam dua dekade terakhir, sebagian orang di dunia ini telah menemukan bunga yang diyakini sebagai bunga Udumbara. Bunga ini pertama kalinya ditemukan di Korea pada 1997. Kemudian muncul di China, Taiwan, Hong Kong, Malaysia, Singapura, Australia, Amerika, Indonesia. Bunga ini dapat tumbuh pada logam, kaca, tanaman dan patung-patung Buddha.
Namun sejumlah ilmuwan berpikir, orang-orang salah menafsirkan bahwa telur serangga yang disebut lacewing hijau (Chrysopa) diduga bunga Udumbara karena penampilannya serupa. Larva itu disebut kumbang kecil penghisap. Ketika bertelur, si betina mengeluarkan zat pelengket dan mengangkat perutnya untuk membentuk tangkai kecil. Telur-telurnya diletakkan pada batang-batang tangkai untuk menjaga larva muda dari yang lain setelah menetas. Bunga Udumbara diduga sebagai telur larva tersebut karena sangat mirip.
Dan kini bunga legendaris itu benar-benar ditemukan di Indonesia, bukan telur serangga bukan pula serbuk putih yang menempel daun tetapi asli udumbara. Bunga itu ditemukan tumbuh di halaman kantor Radio Erabaru di kawasan Bukit Senyum, Batam. Bunga kecil berwarna putih itu tumbuh di daun pohon jambu air. Mitos juga mengatakan jika bunga ini mekar maka akn turun raja baru sebagai utusan dari langit untuk memakmurkan manusia.


Selain bunga langka, ada juga spesies bunga anggrek yang langka, diantaranya...


Paphiopedilum glaucophyllum
Bunga anggrek langka ini hanya dijumpai di daerah sekitar gunung semeru di daerah Jawa Timur.

Anggrek ini disebut juga dengan anggrek kasut berbulu. Bentuknya seperti kantung di bagian bawahnya dengan warna kelopak bunga sedikit merah muda.


Anggrek Coelogyne pandurata


Bunga anggrek langka ini disebut juga dengan bunga anggrek hitam. Penyebaran bunga anggrek langka yang dilindungi ini di sekitar Kalimantan Timur. Bunga anggrek hitam ini ternyata sudah terkenal sampai ke manca negara dengan sebutan black orchid.

Disebut dengan bunga Anggrek hitam karena memiliki lidah di dalam mahkota bunga yang berwarna hitam. Lidah atau labellum inilah yang menjadi ciri khas anggrek hitam.


Anggrek Pensil (Vanda Hookeriana)
Angger pensil (Vanda hookeriana) asal Sumatra adalah jenis anggrek yang langka. Anggrek yang banyak diminati para pencinta bunga itu hidup menumpang pada bunga bakung (Crinum asiaticum). Langkanya anggrek ini, dikarenakan habitat anggrek yang ada di Cagar Alam Dusun Besar (CADB), Bengkulu sudah rusak oleh tangan manusia. Kerusakan tersebut juga menyebabkan bunga bakung mati.

Untuk mencegah kepunahan anggrek pensil, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu telah mencoba mengembangbiakkan anggrek ini. Uji coba pengembangbiakan anggrek langka itu di Danau Dendam Tak Sudah (DDTS), Bengkulu. Pada Februari 2005 ditanam sebanyak 20 batang, dan April 2006 sebanyak 7 batang. Ternyata anggrek tersebut dapat tumbuh subur di DDTS.


Bunga Edelweis Anaphalis Javanica

Edelweis Anaphalis Javanica adalah tumbuhan gunung yang terkenal, tumbuhan ini dapat mencapai ketinggian 8 m dan memiliki batang sebesar kaki manusia, tetapi tumbuhan yang cantik ini sekarang sangat langka.


Jika tumbuhan ini cabang-cabangnya dibiarkan tumbuh cukup kokoh, edelweis dapat menjadi tempat bersarang bagi burung tiung batu licik Myophonus glaucinus.

Bagian-bagian edelweis sering dipetik dan dibawa turun dari gunung untuk alasan-alasan estetis dan spiritual, atau sekedar kenang-kenangan oleh para pendaki. Pada bulan Februari hingga Oktober 1988, terdapat 636 batang yang tercatat telah diambil dari Gunung Gede-Pangrango. Dalam batas tertentu dan sepanjang hanya potongan-potongan kecil yang dipetik, tekanan ini dapat dihadapi.

1 komentar:

  1. The Best Sites for Playing with the Best Merkur & Merkur
    It's a bit more expensive and a few brands of the company don't offer much in terms of kadangpintar price deccasino or commission. However, it is 1xbet certainly worth considering. The site is

    BalasHapus